Ancaman Bela Negara Di Dalam Bhineka Tunggal Ika

            Kita berkali – kali diingatkan betapa indonesia merupakan negara yang kaya. Kekayaan alam kita begitu melimpah. Kebudayaan dari berbagai daerah di indonesia semakin memperkaya budaya nasional kita. 

            Keindahan tempat wisata di indonesia selalu menarik para wisatawan asing yang sama artinya dengan datangnya devisa bagi negara. Begitu banyaknya alasan bagi kita untuk bersyukur dan merasa bangga menjadi bagian dari bangsa indonesia. Begitu banyak pula alasan bagi kita untuk semakin cinta kepada indonesia.

            Kekayaan alam dan keragaman yang dimiliki bangsa indonesia bisa mendatangkan potensi sekaligus tantangan tersendiri bagi bangsa indonesia. Daikatakan sebagai potensi karena kekayaan alam dan budaya tersebut dapat mendatangkan devisa bagi negara.

            Dikatakan menjadi tantangan karena dengan adanya keragaman dapat menimbulkan perbedaan pendapat yang dapat mengakibatkan perselisihan jika tidak dibarengi dengan sikap toleransi yang tinggi. Perbedaan dalam masyarakat adalah suatu hal yang wajar. Apabila dapat disikapi dengan bijak perbedaan tersebut tidak akan menjadi masalah tersendiri.

            Namun, apabila sikap egois mewarnai setiap hubungan dalam masyarakat dan adanya pemahaman bahwa pendapat dan pemahamannya lebih baik dari pada orang lain, hal itulah yang menghambat persatuan dan kesatuan bahkan dapat memicu perpecahan.

            Setiap orang mendambangkan kehidupan bermasyarakat yang bersatu, rukun, dan damai. Oleh karena itu, kita semua harus mewaspadai segala macam bentuk ancaman yang menghalangi upaya kita mencapai integrasi nasional.

            Apabila kalian perhatikan posisi negara indonesia berada di tengah – tengah dunia, dilewati garis khatulistiwa, diapit oleh dua benua yaitu asia dan australia, serta berada diantara dua samudra yaitu samudra pasifik dan samudra hindia. Sungguh posisi silang yang strategis.

            Posisi silang indonesia tidak hanya meliputi aspek kewilayahan, tetapi juga meliputi aspek – aspek kehidupan sosial, antara lain sebagai berikut.
  •  Penduduk indonesia berada diantara daerah berpenduduk padat di utara dan daerah penduduk jarang di selatan.
  • Indeologi indonesia terletak antara komunisme di utara dan liberialisme di selatan.
  • Demokrasi pancasila berada di antara demokrasi rakyat di utara (asia daratan bagian utara) dan demokrasi liberal di selatan
  • Ekonomi indonesia berada di antara ekonomi sosialis di utara dan sistem ekonomi di kapitalis selatan
  • Masyarakat indonesia berada di antara masyarakat sosialitas di utara dan masyarakat individuals di selatan
  • Kebudayaan indonesia berada di antara kebudayaan timur di utara dan kebudayaan barat di selatan
  • Sistem keamanan dan pertahanan dan keamanan indonesia berada diantara sistem pertahanan kontinental di utara dan sistem pertahanan maritim di barat, selatan, dan timur.


   Posisi silang indonesia bisa mendatangkan ancaman bagi bangsa dan negara indonesia. Ancaman adalah sebuah kondisi, tindakan, potensi, baik alamiyah maupun hasil rekayasa berbentuk fisik ataupun nonfisik, berasal dari dalam atau luar negri, secara langsung atau tidak langsung, diperkirakan atau diduga atua sudah nyata yang dapat membahayakan tatanan serta kelangsungan hidup bangsa dan negara dalam rangka pencapaian tujuan nasional.

      Ancaman dibedakan menjadi dua macam, yaitu ancaman militer dan ancaman nonmiliter. Ancaman militer adalah ancaman menggunakan kekuatan bersenjata yang terorganisasi yang dinilai mempunyai kemampuan membahayakan kedaulatan negara, keutuhan wilayah negara, dan keselamatan segenap bangsa.

      Adapun ancaman non militer atau disebut juga nirmiliter memiliki karakteristik yang berbeda dengan ancaman militer, yaitu tidak bersifat fisik dan bentuknya tidak terlihat seperti ancaman militer karena ini berdimensi ideologi, politik, ekonomi, sosial nudaya, teknologi, informasi, serta keselamatan umum.

      Baik ancaman militer maupun nonmiliter sama – sama membahayakan bangsa indonesia karen bertujuan memecah belah persatuan dan kesatuan yang telah kita bangun sejak awal kemerdekaan. Ancaman tidak hanya berasal dari luar negri, tetapi juga dapat berasal dari dalam negeri.

      Berbagai perlawanan dari daerah ingin merdeka dan melepaskan diri dari indonesia. Tantu saja hal ini dapat mengancam persatuan dan kesatuan bangsa dan merusak kesatuan republik indonesia. Oleh karena itu, segala bentuk ancaman harus segera diatasi dan semaksimal mungkin mengupayakan berbagai hal untuk mencegah terjadinya ancaman – ancaman tersebut.


      Sebagai sebuah negara yang terstruktur tentu dibutuhkan berbagai cara atau strategi yang tepat untuk mengatasi berbagai ancaman tersebut. Tanpa strategi yang tepat, berbagai upaya tidak akan dapat berfungsi secara maksimal dalam melawan segala bentuk ancaman.






Tidak ada komentar:

Posting Komentar